Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Rossi Tak Yakin Akan Membalap di Valencia

Written By Cerita Dewasa on Senin, 26 Oktober 2015 | 06.33

StatusSelebriti.com - Rider Movistar Yamaha Valentino Rossi mengaku tidak yakin apakah bakal berpartisipasi dalam MotoGP Valencia yang jadi balapan pamungkas musim ini, menyusul insidennya dengan Marc Marquez (Repsol Honda) di Sepang.

Dalam MotoGP Malaysia, Minggu (25/10/2015) kemarin, Rossi dinyatakan bersalah sudah melanggar peraturan dalam sebuah persaingan di atas lintasan yang membuat Marquez terjatuh dari motor dan tak bisa melanjutkan balapan.

Hukuman yang diberikan saat itu memang membuat Rossi tidak kehilangan poin berkat finis ketiganya di Sepang. Tetapi ia diharuskan memulai balapan di Valencia dua pekan mendatang dari posisi paling belakang.

Hal itu sedikit-banyak membuat peluang Rossi mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2015 jadi amat sangat berat, walaupun ia masih memuncaki klasemen dengan keunggulan tujuh poin saja dari Jorge Lorenzo yang merupakan rekan setim sekaligus pesaing tunggalnya.

"Mungkin aku bahkan tidak bakal mulai (di Valencia), aku masih harus memutuskan," kata Rossi seperti dikutip Motorsport.com.

"Ini merupakan sebuah hukuman yang tidak adil karena aku tidak berniat membuatnya (Marquez) jatuh. Aku tegaskan lagi; aku menyesal ia jatuh karena aku cuma ingin mengganggunya. Aku selalu menjadi rider yang fair," lanjutnya.

Rossi Diyakini Akan Makin Termotivasi di Valencia

Rossi sekarang cuma unggul tujuh poin atas rekan setim sekaligus satu-satunya pesaing dalam perebutan gelar, Jorge Lorenzo. Melihat konsistensi Lorenzo dalam beberapa seri terakhir dan fakta Rossi harus start paling belakang di Valencia, peluang Rossi untuk merebut gelar terlihat mengecil.

Akan tetapi, Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, yakin persaingan Rossi vs Lorenzo belum usai meskipun Rossi sendiri mengaku tak yakin akan membalap di Valencia.

"Ini mungkin akan membuatnya makin termotivasi untuk bangkit dan berusaha untuk menorehkan musim mengesankan lainnya seperti ini. Dan kompetisi belum selesai. Anda harus mengingatnya. Dia punya keunggulan tujuh poin dan meski sangat tidak diuntungkan karena harus start dari belakang, dalam balapan apapun bisa terjadi," ujar Jarvis seperti dikutip Crash.

"Anda tak pernah tahu apakah dia bisa menyelamatkan sesuatu. Apapun bisa terjadi. Saya sebelumnya sudah pernah di Valencia di mana saya sangat yakin Valentino akan memenangi kejuaraan dan dia ternyata tak juara karena sesuatu yang terjadi -- sesuatu yang tak bisa dikontrol," tambah Jarvis, merujuk pada kompetisi tahun 2006 saat Rossi crash dalam balapan terakhir di Valencia dan Nicky Hayden merebut gelar juara dunia.

"MotoGP sangat kompetitif dan meskipun kejadian itu memberi peluang yang lebih besar kepada Jorge untuk jadi juara, dia masih tertinggal tujuh poin. Misalnya kedua pebalap gagal menuntaskan kejuaraan, Valentino akan juara. Permainan masih jauh dari kata usai," ujar Jarvis.

sport.detik.com

0 komentar:

Posting Komentar